1. Fungsi
agama
Dalam fungsi agama
dapat di simpulakan bahwa fungis agama memiliki aspek seperti kebudayaan,
sistem sosial, kepribadian.
·
Fungsi agama dalam pengukuhan
nilai-nilai
·
Fungsi agama dibidang sosial
·
Fungsi agama sebagai sosialisasi
individu
Menurut Roland Robetson
diklarifikasikan berupa keyakinan, praktek, pengalaman, pengetahuan,
dankonsekuensi.
A. Dimensi
keyakinan mengandung pikiran atau berupa harapan orang yang religius
B. Praktek
agama mencakup perbuatan-perbuatan memuja dan berbakti.\
C. Dimensi
pengalaman memperhitungkan fakta, bahwa semua agama mempunyai perkiraan
tertentu.
D. Dimensi
pengetahuan dikaitkan dengan perkiraan, bahwa orang-orang yang bersikap
religius akan memilki informasi tentang ajaran-ajaran pokok
E. Dimensi
konsekuensi dari komitmen religius berbeda dengan tingkah laku perseorangan dan
pembentukan citra pribadinya.
2. Pelembagaan agama
·
Masyarakat yangterbelakang dan
nilai-nilai sakral
o
Agama memasukan pengaruh yang sakral
kedalam sistem nilai masyarakat secera mutlak.
o
Dalam keadaan lembaga lain selai
keluarga relatif belum berkembang.
Awalnya kaitan
sebuah agama dan masyarakat itu berawal dari nabi yang mengubah kehidupan
sosial. Disamping dengan pengetahuan yang meliputinya dan sila ketuhanan yang
maha esa menimbulkan kesadaran yang menimbulkan pengalaman agama yang tasauf.
Maka dari itu
agama itu sangat penting dan harus diketahui oleh masyarakat. Dengan agama maka
hidup kita bisa terarah ke jalan yang lurus.
Agama pun
menjadi sumber dalam melakukan hubungan sosial. Hubungan agama dengan
masyarakat itu sangat erat, agama dan masyarakat itu sangat dekat, karna banyak
hukum dan ketentuan yang menyangkut dengan kehidupan masyarakat.
Misalkan masalah
keluarga, bernegara, hukum waris dan lain-lain. Agama yang mempunyai peraturan
itu harus dilakukan masyarakat, karna anjuran yang diberikan oleh agama sudah
pasti baik.
Maka dari itu
kita harus mengetahui pengaruh struktur sosial terhadap agama dan begitu pula
sebaliknya, kita harus mengetahui pengaruh agama erhadap struktur sosial.
Maka dari itu
pentingnya lembaga agama di msyarakat supaya kultur yang ada tidak menjadi
ambruk. Hal ini disebabkan karna kurangnya solidaritas antara individu dan juga
kelompok yang kurang. Maka dari itu diperlukan jalan keluar dari pengalaman
yang mengecewakan anomi.
Denganmemberikan
nilai keagamaan dan juga solidaritas yang baru. Kaitan agama dan masyarkat
seperti daya penyatu dan pemecah.
Fungsi agama
didalam masyarakat ada beberapa aspek penting yang harus di ketahui yaitu
kebudayaan, sistem sosial dan kepribadian. Dari ketiga aspek itu merupakan
fenomena sosial yang terejadi dalam perilaku masyarakat.
Maka dari itu
sebagai acuan teori fungsional uang menjadikan masyarakat sebagai sebuah
lembaga yang seimbang. Maka dari itu lembaga sosial yang ada harus kompleks,
sehingga setiap perle,bagaan saling berhubungan dan ketergantungan terhadap
semua unsur lainnya.
Dengan adanya
lembaga-lembaga tersebut agama bisa dikatakan sebagai pembentukan perilaku
manusia yang telar diatur didalamnya.
Manusia didalam
masyarakat mempunyai budaya yang terdiri dari ide dan gagasan yang berhubungan
dengan interaksi manusia.
Maka kebudayaan
menentukan situasi dan kondisi bertindak, dan mengatur sistem sosial hingga
sarana dan tujuannya.
Di
dalam kebudayaan tersebut ada hal-hal yang dibenarkan dan ada juga yang
dilarang. Setiap masyarakat yang berbudaya itu akan mempengaruhi tingkah laku
dalam bertindak dalam konteks terlembaga dalam lembaga situasi.
Kepribadian dibentuk setelah melalui proses
belajar didalam kepribadian terdapat ego dan superego yang sudah terstruktur.
Maka dari itu agama didalam masyarakat berperan sevagai penyebab sosial dan
munculnya lapisan sosial.
Di
kehidupan dunia agama dipandang untuk membantu kebutuhan dasar manusiawi. Agama yang dari dulu sekarang dan seerusnya
akan tetap ada pasti mempunyai fungsi.
aSebagai
dasar eksistensi manusia yang pertama adalah ketidak pastian dalam kehidupan
manusia yang ada diluar jangkauannya. Yang ke dua adalah kemampuan untuk
mengendalikan kebutuhan yang terbatas. Dan yang ketiga adalah manusia hidup
bermasyarakat ada alolkasi yang teratur.
0 komentar:
Posting Komentar