Pages

Rabu, 10 Oktober 2012

DKI Jakarta tempat yang dipilih sebagai kota yang “BAIK”



Penduduk masyarakat dan kebudayaan
Kepentingan sesorang yang ada didunia ini sangat lah berbeda-beda apalagi jika ditambah beberapa faktor yang membuatnya semakin berbeda. Begitu juga dengan kependudukan yang ia jalankan.
Seperti yang sudah jelaskan dalam ISD atau yang lebih dikenal Ilmu Sosial Dasar bahwa penduduk dalam suatu kawasan memiliki kepentingan yang berbeda. Dan dikarenkan manusia adalah makhluk sosial maka ketidak bisaan manusia untuk menjalankan kehidupan ini tanpa bantuan dari manusia lain.
Di kota DKI Jakarta banyak sekali yang membedakan dengan kota lain, dikarenakan kota DKI jakarta terdiri dari banyak perkumpulan budaya-budaya yang ada di Indonesia. Itulah salah satunya. Pertumbuhan yang membuat itu semuah cepat berubah dikarenakan menurut sumber angka pertambahan penduduk selalu naik yang mengakibatkan kepadatan di Jakarta semakin parah.
Dan juga banjir, kemacetan dan masalah sosial lainnya. Tetapi kita hanya memperburuk bukan memperbaikinya seperti tindaka-tindakan yang kita lakukan sampai detik ini.
          Kota Jakarta sebagai Ibukota Negara Indonesia menjadi fital dikarenakan masalah kependudukan di ibukota belum terselesaikan apalagi dampak dari kepadatan semakin terlihat seperti, perumahan kumuh, keriminalitas, pengangguran dan lain-lain.
          Tetapi walaupun banyak orang mengetahui bahwa banyak sekali hal yang negafi tetap saja orang-orang bermigrasi ke kota ini.
          Lihat saja dalam skema sensus yang di jalankan, sensus mencatat kenaikan yang siknifikan pada pertambahan penduduk. Apa yang terjadi jika pada tahun ketahun selalu naik ? tidak di imbangi dengan penurunan seperti kematian dan migrasi?
          Tetapi itu semua dihiraukan oleh penduduk yang mau datang ke jakarta, mereka pikir Jakarta dipercaya sebagai kota yang baik tetapi itu semua hanya fiktif belaka banyak sekali masalah yang dihadapi oleh karena itu semoga Jakarta menjadi lebih baik ketika ditangani oleh Gubernur yang baru.
          Oleh karena itu juga banyak sekali kota-kota besar di Indonesia mulai berlomba-lomba menjadi yang terbaik di Indonesia seperti Surabaya, Surabaya dari tahun ke tahun semakin berkembang dan telah membuat beberapa inovasi.
          Tetapi jakarta bukan hanya dipenuhi dengan segudang masalah tetapi juga banyak sekali hal positif. Seperti posisi Jakarta sebagai Ibukota membuat segala aktifitas kenegaraan terletak disana dan membuat semua masyarakat berbondong-bondong datang yang akhirnya Ibukota dipenuhi oleh beragam jenis suku dan kebudayaan.
Perkumpulan penduduk itulah yang sangat baik dikarenakan walaupun berbeda suku tetapi dapat berbaur dengan baik seperti selogan Bhineka tunggal Ika.


         

0 komentar:

Posting Komentar